Meulaboh –Akademi Komunitas Negeri (AKN) Aceh Barat bekerja sama dengan SMA Negeri 1 Meureubo melaksanakan program pengabdian masyarakat yang meliputi sosialisasi dan pelatihan praktik pembuatan lubang biopori. Kegiatan ini melibatkan 50 peserta, terdiri dari siswa kelas X dan XI serta guru SMAN 1 Meureubo.
Program ini bertujuan mengatasi permasalahan genangan air dan penumpukan sampah organik yang masih menjadi tantangan di lingkungan sekolah. Melalui teknologi biopori, air hujan dapat terserap lebih efektif ke dalam tanah, sementara sampah organik diolah menjadi kompos yang bermanfaat bagi kesuburan tanah sekolah. Dengan demikian, lingkungan sekolah dapat menjadi lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.
Metode pembelajaran “Learning by Doing” diterapkan agar peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga langsung mempraktikkan pembuatan lubang biopori secara langsung dengan pendampingan intensif. Pelatihan dilakukan dalam kelompok kecil untuk memastikan setiap peserta mendapat perhatian maksimal.
Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 6 Mei 2025 dengan puluhan unit biopori dipasang di titik-titik strategis lingkungan sekolah dan permukiman sekitar. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya resap air tanah, mengurangi risiko banjir lokal, serta mengubah sampah organik menjadi pupuk kompos alami.
Kepala SMAN 1 Meureubo, Fauziah, S.Pd., M.Pd., memberikan apresiasi atas program ini dan menyatakan,
“Program biopori memberikan solusi praktis sekaligus edukatif dalam mengatasi masalah genangan air dan pengelolaan sampah. Kami berharap kegiatan ini dapat berkelanjutan dan menginspirasi sekolah lain di Aceh Barat.”
Ketua Tim Pengabdian AKN Aceh Barat, Andi Mustari, S.Pd., M.Pd., menambahkan,
“Dengan metode ‘Learning by Doing’, kami optimis siswa tidak hanya memahami konsep tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang dapat diterapkan di sekolah maupun lingkungan rumah. Program ini juga memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan sekolah menengah sebagai wujud nyata Tri Dharma Perguruan Tinggi.”
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi dan simbol komitmen menjaga lingkungan yang akan digunakan sebagai kampanye untuk memperluas program ini ke wilayah lain.
Kami berharap program ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan lingkungan.
Sumber:
Laporan resmi Tim Pengabdian AKN Aceh Barat dan SMAN 1 Meureubo, Mei 2025.